MItos & Fakta Seputar Gigi dan Mulut

Sedang Promo, CALL 0813-1491-2119, klinik gigi anak bandung selatan, klinik gigi buka dihari minggu, klinik gigi keluarga terdekat Cimahi, rekomendasi klinik gigi daerah antapani, klinik gigi bandung rating bagus, klinik pasang behel bojongsoang, klinik gigi bojongsoang, rekomendasi orthodentis bojongsoang, tempat perawatan gigi anak bojongsoang, klinik gigi terbaik di Bandung, klinik gigi terpercaya, klinik gigi bandung, dokter gigi bandung, klinik gigi cimahi, klinik gigi murah, klinik gigi terdekat, praktik dokter gigi.

Mitos 1: Gigi Susu Berlubang Tidak Perlu Dirawat

Sejak pertumbuhan gigi pertama, anak sudah berpotensi terkena karies gigi. Orangtua perlu mengajari cara merawat gigi, salah satunya membiasakan sikat gigi setelah makan pagi dan sebelum tidur. Pasalnya kerusakan gigi yang dibiarkan bisa menyebabkan gigi susu berlubang. Kalau ini terjadi, gigi susunya perlu ditambal meski nantinya digantikan oleh gigi tetap.

Faktanya, karena gigi susu berlubang menimbulkan rasa sakit dan bengkak, hingga membuat anak rewel dan tidak mau makan. Gigi susu yang tidak ditambal berpotensi pengaruhi pertumbuhan gigi permanen.

Mitos 2: Karang Gigi Bisa Dibersihkan di Rumah

Plak gigi memang bisa dibersihkan di rumah, tapi karang gigi tidak. Hal ini karena plak gigi bersifat lunak dan mudah dibersihkan hanya dengan menggunakan sikat gigi. Sedangkan karang gigi perlu dibersihkan oleh dokter gigi menggunakan ultrasonic scaler.

Mitos 3: Bau Mulut Bisa Hilang dengan Berkumur Cairan Khusus

Kebanyakan kasus bau mulut berasal dari faktor dalam mulut (lokal), sisanya dari dalam tubuh (sistemik). Maka itu, bau mulut tidak bisa hilang hanya dengan berkumur cairan khusus. Meskipun cairan khusus yang dijual di pasaran diklaim mampu mengurangi bau mulut, faktanya efek ini bersifat sementara.

Mitos 3: Campuran Soda Kue dan Bahan Tertentu Bisa Memutihkan Gigi

Ada anggapan campuran soda kue dengan pasta gigi atau perasan stroberi bisa memutihkan gigi. Hal ini tidak benar. American Dental Association mengungkapkan, campuran soda kue dan stroberi tidak memiliki kandungan yang ampuh memutihkan gigi. Kedua bahan ini justru meningkatkan risiko gigi sensitif, keropos, hingga patah. Jika dilakukan, ada kekhawatiran soda kue dan stroberi mengikis lapisan mineral alami gigi.

Mitos 4: Cabut Gigi Atas Bisa Merusak Saraf Mata

Cabut gigi berpotensi merusak saraf mata jika dilakukan sembarangan, alias tidak dengan ahlinya. Selama kamu melakukan cabut gigi dengan dokter, hal ini tidak perlu dikhawatirkan. Dokter gigi memiliki prosedur khusus sebelum melakukan tindakan, mulai dari wawancara medis hingga penggunaan bius untuk mengurangi risiko efek samping.

Mitos 5: Gusi Berdarah Bukan Masalah Besar

Tidak benar. Justru kondisi gusi merah, bengkak, dan berdarah saat kamu menyikat gigi atau makan perlu dicari tahu penyebabnya. Bila ini terjadi pada kamu, segera pergi ke dokter gigi.

Pasalnya gusi berdarah yang terjadi terus-menerus merupakan tanda berbagai penyakit seperti gingivitis, periodontitis, kekurangan vitamin, leukemia, hemofilia, trombositopenia, diabetes, hingga HIV/AIDS. Jadi, gusi berdarah bukan hal yang bisa disepelekan.

Untuk informasi lebih lanjut anda bisa menghubungi Call Center utama kami https://wa.me/6281314912119 atau kunjungi Instagram kami https://instagram.com/tamidentalcare?igshid=MzNlNGNkZWQ4Mg==

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *